Baru Saja Diresmikan, Pengunjung Malah Jadikan Masjid Raya Al Jabbar Area Waterboom
  • tahun lalu
SUKABUMIUPDATE.com - Ikon baru Jawa Barat, Masjid Raya Al Jabbar yang baru saja diresmikan disambut antusias warga. Tapi tak sedikit di antaranya yang berperilaku kurang tepat kala berkunjung ke masjid yang didesain dan diresmikan Gubernur Jabar Ridwan Kamil tersebut.

Seperti diketahui, Masjid Raya Al Jabbar yang baru saja diresmikan Jumat 30 Desember 2022 lalu langsung disambut antusias masyarakat. Sayangnya tak sedikit di antaranya yang justru bertindak kurang bijak kala berkunjung ke masjid yang memiliki desain unik tersebut.

Hal itu seperti dikutip dari video singkat yang diunggah akun TikTok @kelpshaaake atau @greenvinn. Dalam video tersebut terlihat sejumlah kolam yang menghiasi beberapa sudut masjid justru dimanfaatkan untuk mandi.

Tampak sejumlah anak-anak asyik bermain di kolam di kawasan masjid yang airnya keruh.

"Ini masjid atau waterboom sihh??" tulis narasi di video tersebut.

Ribuan komentar pun membanjiri kolom komentar terkait video yang diunggah itu.

"Atuu gimana ini masa g ada peraturannya gitu g ada yang ngasih tau itu kan bukan buat renang," kata salah satu netizen

Diketahui masjid raya Al Jabbar yang dibangun sejak 2017 memiliki sejarah panjang.

Masjid yang didesain Ridwan Kamil tersebut dibangun ketika ia masih menjabat sebagai Wali Kota Bandung. Di mana proses groundbreaking dilakukan ketika Gubernur Jabar masih dijabat oleh Ahmad Heryawan.

Masjid yang berdiri di atas lahan seluas 25 hektare itu memiliki kapasitas sebanyak 30 ribu orang dengan rincian 10 ribu orang di area dalam serta 20 ribu sisanya di area plaza.

Di dalam bangunan masjid ini terdapat 27 pintu yang merepresentasikan 27 Kabupaten dan Kota di seluruh Jawa Barat.

Masjid raya Al Jabbar dilengkapi sebuah museum digital yang berisi materi perjalanan peradaban Islam terkhusus di Jawa Barat serta dikelilingi danau retensi sebagai penyerap air yang datang dari utara menuju selatan kawasan Bandung.

Sumber: Suara.com
Video Editor: Ahong
Narator: Nida
Dianjurkan